PPP Pasangkan Ridwan Kamil dengan Bupati Tasik, Apa Kata Nasdem-PKB?


 
JAkARTA  - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah melakukan deklarasi mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur yang diusung pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Tidak hanya itu, PPP juga memasangkan kadernya sebagai calon wakil gubernur pendamping Ridwan Kamil. Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum lah yang menjadi pilihan PPP.

Ketua Umum DPP PPP Muhammad Romahurmuziy menuturkan, Uu dipilih berdasarkan survei yang dilakukan PPP dalam beberapa bulan terakhir serta telah melalui konsultasi dengan berbagai pihak.

"Alhamdulillah atas survei yang tetap konsisten kami ikuti, kader PPP Kang Uu Ruzhanul Ulum, Bupati Tasikmalaya menempati beberapa survei tertinggi untuk cawagub," kata Romahurmuziy di Seknas Bappilu DPP PPP, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (23/10/2017) malam.

Baik Romahurmuziy maupun Emil sama-sama mengklaim telah berkomunikasi dengan partai pendukung lainnya, yakni Partai Nasdem dan PKB, soal penunjukan Uu tersebut.

"Sebelum kami merilis ini sudah dikomunikasikan (dengan Nasdem dan PKB), sudah ditelepon. Enggak ada masalah," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Terkait hal tersebut, apa kata Nasdem dan PKB?

Sekretaris Jenderal DPP Partai Nasdem, Johnny G Plate menegaskan partainya menyerahkan pilihan kepada Emil. Sebab, ada beberapa faktor yang perlu dipenuhi oleh cawagub tersebut, salah satunya adalah chemistry dengan Kang Emil.

"Kalau kami yang milih nanti enggak cocok," kata Johnny.

Nasdem pun enggan mengintervensi Emil dalam memilih pasangan juang pada Pilkada Jabar. Namun, setelah Emil memilih, baru lah komunikasi lanjutan dilakukan dengan partai-partai pendukung.

Menurut dia, semakin banyak figur cawagub yang ditampilkan akan semakin baik.

"Berarti ada banyak kader-kader di daerah," tutur Anggota Komisi XI DPR itu.

Senada dengan Nasdem, PKB juga menunggu pembahasan cawagub Emil dilakukan bersama seluruh partai pendukung.

"Tergantung dari hasil pembahasan koalisi," kata Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Daniel Johan.

PKB pun masih berupaya untuk mengajukan kadernya sebagai pendamping Emil.

"Iya dong (berupaya ajukan kader)," ucap Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB itu.

Sumber:

Updated: October 24, 2017

0 Comments:

Post a Comment